Gerombolan Teroris serang umat Islam diBitung
Umat Islam siaga, penyerangan Teroris yang memiliki dasar kitab suci dengan ayat"BAJINGAN"yang nyata tertulis dikitabnya dan dipelajari dalam tuntunan iman para Teroris ini...Selain Ayat " BAJINGAN" didalam kitabnya juga terdapat ayat kisah mesum dan cabul...
Sebagian dari mereka pun sadar dan berpikir jernih tidak mungkin kitab Suci Tuhan isinya kata-kata jorok,buruk,dan menjijikkan...Bagi mereka yang berakal telah meninggalkan ajarannya...
====================================================
===================================================link
Umat Islam siaga, penyerangan Teroris yang memiliki dasar kitab suci dengan ayat"BAJINGAN"yang nyata tertulis dikitabnya dan dipelajari dalam tuntunan iman para Teroris ini...Selain Ayat " BAJINGAN" didalam kitabnya juga terdapat ayat kisah mesum dan cabul...
Sebagian dari mereka pun sadar dan berpikir jernih tidak mungkin kitab Suci Tuhan isinya kata-kata jorok,buruk,dan menjijikkan...Bagi mereka yang berakal telah meninggalkan ajarannya...
====================================================
Bil 11:4 |
===================================================link
Foto-Foto Laskar Salib di Bitung Yang Serang Umat Islam
Redaksi – Kamis, 30 Muharram 1437 H / 12 November 2015 07:30 WIB
Eramuslim.com
– Aksi terorisme dan provokasi kembali dilakukan gerombolan Kristen
radikal di Sulawesi Utara. Sejak Senin (9/11/2015), kelompok teroris
Kristen yang mengatas namakan dirinya Brigade Manguni dan Pasukan
Waranai menyerang pembangunan Masjid Asy-Syuhada di Kompleks Aer Ujang,
kelurahan Girian Permai, kecamatan Girian, Kota Bitung, Sulawesi Utara.
Informasi terbaru , pada Selasa (11/11), rumah Bapak Karmin Mayau, ketua panitia pembangunan masjid tersebut mendapat teror dari gerombolan Kristen radikal, mereka menghancurkam pagar, cendela, rumah beserta isinya. Selain itu, beberapa rumah muslim lainnya juga ikut menjadi korban aksi vandalisme ini.
Saat ini, gerombolan teroris Kristen yang beratribut baju hitam-hitam ini masih terus mengepung kota Bitung. Mereka berada stanby di markaznya di Danau Wudu. Jarak antara Danau Wudu dengan pemukiman umat Islam hanya sekitar 200 sampai 300 meter.
Sehari sebelumnya, telah dilakukan upaya perdamaian kedua belah pihak yang difasilitasi oleh pemerintah. Namun sayang, perdamaian ini dikhianati pihak teroris Kristen. Mereka kembali menyerang dan merusak rumah-rumah kaum Muslimin tadi malam.
Umat muslim terus berjaga-jaga dan bersiaga mengantisipasi serangan kembali teroris Kristen. Mereka juga telah membuat dapur umum, dan berbagai keperluan lainnya.
Berikut foto-foto ketika mereka menyerang Muslim Bitung yang dicopy dari laman panjimas.com:
Informasi terbaru , pada Selasa (11/11), rumah Bapak Karmin Mayau, ketua panitia pembangunan masjid tersebut mendapat teror dari gerombolan Kristen radikal, mereka menghancurkam pagar, cendela, rumah beserta isinya. Selain itu, beberapa rumah muslim lainnya juga ikut menjadi korban aksi vandalisme ini.
Saat ini, gerombolan teroris Kristen yang beratribut baju hitam-hitam ini masih terus mengepung kota Bitung. Mereka berada stanby di markaznya di Danau Wudu. Jarak antara Danau Wudu dengan pemukiman umat Islam hanya sekitar 200 sampai 300 meter.
Sehari sebelumnya, telah dilakukan upaya perdamaian kedua belah pihak yang difasilitasi oleh pemerintah. Namun sayang, perdamaian ini dikhianati pihak teroris Kristen. Mereka kembali menyerang dan merusak rumah-rumah kaum Muslimin tadi malam.
Umat muslim terus berjaga-jaga dan bersiaga mengantisipasi serangan kembali teroris Kristen. Mereka juga telah membuat dapur umum, dan berbagai keperluan lainnya.
Berikut foto-foto ketika mereka menyerang Muslim Bitung yang dicopy dari laman panjimas.com:
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !